Kota Cirebon


Awal Mula Nama Kota Cirebon

Hai, hai, hai! Apa kabar?
Gimana yang suka jalan-jalan? Udah ke mana saja? Sudahkah kamu pergi ke Kota Cirebon? Kota yang terletak di Jawa Barat ini nggak kalah populer lho sama kota-kota yang ada di Indonesia lainnya.

Mau kenal lebih dekat kota ini? Yuk, simak penjelasan saya.

Pada mulanya, Cirebon ini berasal dari kata "Sarumban" yaitu sebuah dukuh kecil yang dibangun oleh Ki Gedeng Tapa. Lama-lama Cirebon berkembang menjadi sebuah desa yang ramai yang kemudian diberi nama Caruban (Carub dalam bahasa Cirebon berarti bersatupadu). Diberi nama demikian karena di sana bercampur para pendatang dari beraneka bangsa diantaranya Sunda, Jawa, Tionghoa dan Arab, agama, bahasa dan adat istiadat.

Caruban ini kemudian berubah menjadi Carbon atau Cerbon karena perbedaaan pelafalannya. Selain itu, nama Cirebon menjadi populer karena sejak dulu mata pencaharian penduduknya adalah mencari udang, membuat terasi, petis dan garam. 

Cirebon berasal dari dua suku kata yaitu Ci dan Rebon. Ci artinya air, sedangkan Rebon adalah udang kecil. Bila digabungkan maka arti Cirebon adalah "air bekas pengolahan udang rebon menjadi terasi".


Cirebon juga memiliki sebuah kesultanan Islam diantara abad ke-15 dan 16 Masehi.Kesultanan Cirebon didirikan di dalem agung pakungwati sebagai pusat pemerintahan negara Islam kesultanan Cirebon. Letak dalem agung pakungwati sekarang menjadi Keraton Kesepuhan Cirebon.

Keraton Kasepuhan Cirebon didirikan oleh Pangeran Cakrabuana pada masa perkembangan Islam atau sekitar tahun 1529. Pada awal dibangunnya Keraton Kasepuhan merupakan perluasan dari Keraton Pakungwati yang merupakan keraton tertua di Cirebon. 

Tempat Wisata di Cirebon

Cirebon memiliki tempat wisata yang tak kalah menarik dengan kota-kota lain di Indonesia. Dengan latar belakang Cirebon sebagai kota tua yang memiliki sejarah dan juga kekayaan alamnya yang melimpah membuat kota ini semakin  menarik untuk dikunjungi. 

Ada 4 jenis wisata yang ada di sini diantaranya wisata sejarah, wisata edukasi, wisata religi dan wisata budaya.

1. Keraton



keraton
Keraton Kanoman
Sumber: republika.co.id

Ada 4 keraton yang ada di Cirebon, yaitu Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, Keraton Kacirebonan dan Keraton Keprabon. Semuanya memiliki perpaduan arsitektur kebudayaan Islam, Cina dan Belanda. Ciri dari keraton yang ada di Cirebon adalah selalu menghadap utara dan ada sebuah masjid di dekatnya. Setiap keraton pun memiliki alun-alun, pasar dan patung macam di taman atau halaman depan.

Arsitektur Keraton kasepuhan memiliki kemiripan dengan candi-candi peninggalan Kerajaan Majapahit di Trowulan, Mojokerto. Dikelilingi pagar dan gapura yang terbuat dari susunan bata merah. Bangunan keraton ini merupakan perpaduan antara Portugis, Jawa dan Cina.
Di halaman depan terdapat patung sepasang harimau berwarna putih yang merupakan lambang dari Prabu Siliwangi. Bangunan di dalam keraton masih terawat dengan baik. Terdapat lukisan tiga dimensi Prabu siliwangi hasil karya Raden saleh, pelukis legendaris Indonesia. Ada juga museum barang kuno antara lain piring antik yang merupakan peninggalan dari Cheng Hoo, utusan Kaisar Ming dari Cina.

Di dalam Keraton Kanoman terdapat peninggalan keraton seperti kereta Paksi Naga Liman, kereta Jempana, peralatan rumah tangga, koleksi wayang golek, gamelan, meja tulis lengkap dengan daun lontar dan ijuk aren, kotak-kotak dari Mesir, aneka pedang lokal, pedang Eropa, keris, senjata api, perisai dan meriam.

Keraton Keprabon ada di Jl. Lemahwungkuk, dekat Keraton Kanoman. Keraton ini tidak memiliki struktur sebuah bangunan keraton, tidak ada alun-alun, dan masjid. Keraton ini sangat sederhana sehingga lebih tepat disebut bangunan Ndalem atau kediaman pemangku adat. 

Keraton Kecirebonan dibangun tahun 1800, menyimpan benda-benda peninggalan sejarah Keris Wayang, perlengkapan perang dan gamelan. Terletak di kelurahan Pulasaren kecamatan Pekalipan, 1 km barat daya Keraton Kasepuhan dan kurang lebih 500 meter sebelah selatan Keraton Kanoman. Sama seperti Keraton Keprabon, bangunan keraton ini tidak termasuk seperti bangunan keraton. Bentuk bangunannya lebih mirip seperti bangunan pembesar pada zaman kolonial Belanda dengan pengaruh arsitektur Eropa yang sangat kuat.

2. Cirebon Waterland Ade Irma Suryani


Cirebon Waterland
reportaseharga.com


Taman ini terletak di pantai teluk Cirebon, memiliki berbagai macam wahana permainan seperti kolam renang, olympic, waterboom, air mancur, perahu bebek dan kolam arus.


3. Pantai Kejawanan

Pantai Kejawanan
pintuwisata


Merupakan pusat wisata pantai di Cirebon. Pantai ini terletak dekat dengan Pelabuhan Cirebon dan Cirebon Waterland Ade Irma Suryani. Kita dapat menikmati deburan ombak dan keindahan sunset di tempat ini. Ada juga fasilitas perahu nelayan yang bisa membawa kita berkeliling pantai ini. Selain itu, ada juga penjual di pinggir pantai yang menyediakan makanan berupa seafood ala pantai Kejawanan.

4. Gua Sunyaragi


Gua Sunyaragi
Sumber: pintuwisata.com

Gua Sunyaragi merupakan salah satu cagar budaya yang ada di Cirebon dengan luas sekitar 15 hektare. Pada jaman dahulu kompleks gua ini dikelilingi oleh danau Jati. Lokasi di mana dulu terdapat Danau Jati ini sudah mengering dan dilalui jalan by pass Brigjen Dharsono, sungai Situngkul, lokasi Pembangkit Listrik Tenaga Gas, Sunyaragi milik PLN, persawahan dan pemukiman penduduk. Selain itu di gua ini terdapat air terjun buatan, hiasan taman seperti gajah, Perawan Sunti dan Patung Garuda.

5. Setu Patok

Setu Patok
nglayabcirebon.blogspot.co.id


Memiliki keindahan panorama yang mempesona, membuat waduk ini tidak sepi pengunjung terutama pada sore hari. Di tengah genangan air terdapat bukit yang bisa dicapai dengan menaiki perahu boot yang tersedia. Uniknya di setu ini, banyak warga yang mencuci kendaraannya tetapi tidak menggunakan sabun. Mereka memanfaatkan air yang ada untuk mengilangkan kotoran pada kendaraan mereka, Setu Patok ini menjadi tempat pencucian motor dan mobil terbesar di Indonesia lho.


6.Wanawisata Ciwaringin

Wanawisata
Sumber: donymagazine.com

Wanawisata Ciwaringin merupakan objek wisata hutan di Cirebon yang menampilkan keindahan alam serta banyak ditumbuhi oleh pohon kayu putih. Berada di desa Ciwaringin kecamatan Ciwaringin, 17 km dari Kota Sumber, Cirebon. Wanawisata ini cocok bagi pecinta petualang, karena hutannya yang masih alami. Ada juga motor cross yang tersedia bagi para penyuka motor balap. Di kompleks objek wisata tersebut ada juga danau yang bernama Danau Ciranca.

7. Situs Taman Kera dan Petilasan Sunan Kalijaga


Situs Kera
gotocireboncom

Masyarakat setempat mempercayai bahwa situs ini merupakan petilasan Sunan Kalijaga ketika sang Sunan melaksanakan kegiatan penyebaran agama Islam di daerah Cirebon. Di Hutan Kalijaga hidup sekitar 50 ekor monyet ekor panjang, hutan ini merupakan satu-satunya wilayah konservasi hutan yang masih tersisa di Cirebon. 

8. Telaga Remis


Telaga Remis
IndonesiaKaya.com

Danau alam yang memiliki fasilitas seperti perahu motor, sepeda air dan jalan setapak yang terletak di desa Kaduela. Di sekitar objek wisata ini terdapat kolam-kolam pemancingan dan restoran dengan ikan sebagai menu utamanya.


Kuliner khas Cirebon

Jika sudah puas jalan-jalan tentu nggak lupa mencicipi makanan atau kuliner khas Cirebon dong. Yuk kita intip kuliner cirebon apa yang wajib dicoba.

1. Nasi Jamblang

Jamblang
Sumber: febrymeuthia.com


Nasi Jamblang merupakan kuliner yang berasal dari desa Jamblang yang berada di pinggiran kota Cirebon. Nasi itu dibungkus dengan daun jati dan dilengkapi dengan berbagai lauk-pauk antara lain tahu kuah, daging sapi, perkedel kentang, sambal ala jamblang, tahu goreng isi sambel kacang, ikan asin, aneka pepes, telor dadar dan lain-lain.

2. Nasi Lengko


Lengko
sumber.com

Nasi Lengko berisi potongan tahu, tempe, mentimun cacah dan taoge rebus. Ciri khas dari Nasi Lengko adalah penggunaan tahu dan tempe yang digoreng setengah kering. Ada juga pelengkap yang khas berupa irisan daun kucai, kecap, dan taburan bawang goreng.

3. Tahu Gejrot


Jajanan tahu
jajanpinggiran.blogspot.co.id


Tahu gejrot terdiri dari tahu yang sudah digoreng kemudian dipotong kecil-kecil lalu disiram dengan kuah, yang terbuat dari air, gula jawa, bawang merah dan cabe rawit yang kemudian disajikan di tembikar kecil mirip piring.

4. Empal Gentong


Empal
countyfood.blogspot.co.id


Empal gentong ini sesuai namanya dimasak dengan gentong yang terbuat dari tanah liat, kuahnya mirip gulai. Ciri khasnya adalah penggunaan kayu bakar(pohon mangga) untuk memasaknya. Daging yang digunakan adalah usus, babat dan daging sapi. Disajikan dengan taburan dun kucai dan sambalnya berupa cabai kering giling.

5. Mie Koclok

Mie Koclok
resepdanmasakan.com


Mie koclok adalah mie kuning rebus yang disajikan dengan kuah kaldu sapi bersama dengan potongan kikil sapi atau kaki sapi.

6. Sate Kalong


Sate Kelelawar
resepsedapku.com


Meski namanya sate kalong, tapi daging yang digunakan adalah daging kerbau. Mengapa dinamakan sate kalong karena penjual sate kalong hanya keluar berjualan setelah matahari tenggelam, dan berjualan sepanjang malam. Ciri yang unik dari penjual sate itu adalah menggantungkan genta(klenengan) pada pikulan mereka, sehingga jika berjalan genta itu berbunyi. 

Alasan mengapa sate kalong menggunakan daging kerbau sebagai bahan pembuat sate adalah untuk menghormati orang-orang yang menganut agama Hindu yang tidak memakan daging sapi di wilayah Cirebon waktu itu.


7. Docang

Baceman Oncom
www.resepsedapku.com

Docang berasal dari bahasa Cirebon yang terdiri dari dua kata yaitu Bodo (baceman) dari oncom dage + kacang hijau yang dijadikan toge. Docang terdiri dari lontong, daun singkong, toge dan kerupuk yang diberi sayur oncom dage yang terbuat dari ampas tahu dicampur sedikit bungkil kacang tanah (sisa perasan dijadikan minyak) yang disebut gempa (yang dihancurkan) serta dikombinasikan dengan parutan kelapa muda.

8. Gado-gado Ayam


Gado-gado
wisatacirebon.blogspot.co.id

Isi gado-gado ini hampir sama dengan gado-gado pada umumnya seperti, taoge, irisan mentimun, tahu kuning, potongan kentang, irisan telor rebus dan suwiran ayam. Yang membuatnya berbeda adalah adanya siraman kuah kari kuning dengan bumbu kacang.

9. Bubur Sop


Bubur Sop
id.openrice.com

Bubur sop adalah perpaduan antara bubur beras dengan kuah sop dari kaldu sapi. Isinya terdiri dari bubur beras, suwiran ayam, irisan kol, taoge, irisan daun bawang dan bawang goreng. 


10. Pedesan Entog


Pedesan
bresepmasakan.blogspot.co.id


Pedesan Entog merupakan masakan pedas dari daging unggas yaitu entog dipadu dengan bumbu rempah-rempah. Masakan ini cocok disajikan dengan nasi putih hangat dan kuah pedas yang menggoda. 


11. Rujak Kangkung

Rujak
Resepcaramasak.com

Bila pada umumnya yang namanya rujak adalah buah-buahan, makanan yang satu ini berbeda yaitu berisi kangkung air yang disiangi lalu direbus, dimakan bersama sambal asem. Sambal asem terbuat dari cabe rawit, bawang mearh, terasi, garam dan asem. Pedasnya nggak nanggung-nanggung, maka cocok banget bagi para pecinta kuliner pedas.

Budaya di Cirebon

Cirebon nggak hanya kaya akan tempat wisata yang menarik dan kuliner khas Cirebon yang unik, karena kota ini merupakan kawasan penuh peninggalan budaya. Apa sajakah itu? 

1. Tari Topeng Cirebon



Tari tradisional
www.indonesia-heritage.net

Merupakan salah satu tarian tradisional di wilayah kesultanan Cirebon. Awalnya, Tari Topeng diciptakan oleh Sultan Cirebon yang cukup terkenal yaitu Sunan Gunung Jati. Dalam tarian ini biasanya sang penari berganti topeng hingga tiga kali secara simultan, yaitu topeng warna putih, kemudian biru dan ditutup dengan topeng berwarna merah. Tari Topeng dimainkan oleh satu sampai sepuluh orang penari cantik, satu sinden dan sepuluh orang laki-laki yang memainkan alat musik seperti rebab, kecrek, kulanter, ketuk, gendang, gong dan bendhe. Biasanya dipentaskan jika ada acara kepemerintahan, hajatan sunatan, perkawinan maupun acara rakyat lainnya.

2. Seni Gembyung


Gembyung
www.seputar-cirebon.com


Gembyung adalah ensambel musik yang terdiri dari beberapa waditra terbang dengan terompet yang merupakan jenis kesenian bernafaskan Islam. Kesenian ini digunakan oleh Sunan Bonang dan Sunan Kalijaga sebagai media untuk menyebarkan agama Islam, biasa dipertunjukan pada upacara-upacara keagamaan seperti peringatan Maulud Nasbi, Rajaban dan kegiatan 1 Syuro.

3. Batik Megamendung



Batik
batik-tulis.com


Motif batik setiap daerah di Indonesia selalu berbeda-beda demikian juga dengan motif batik Cirebon yakni Batik Megamendung. Sesuai dengan namanya motif batik ini berbentuk awan mendung. Warna biru dan merah juga menjadi ciri batik Cirebon ini. 

Makna bagi pemakai batik Megamendung adalah walau dalam keadaan sulit (mendung) kita harus menjadi penyejuk suasana ibarat awan yang selalu muncul ketika mendung.
  
Sejarah batik tulis Megamendung ini mengarah kepada sejarah kedatangan bangsa China ke wilayah Cirebon. Pernikahan Sunan Gunung Jati dengan Ratu Ong Tien pada abad ke-16. Oleh karena itu, rakyat Cirebon bisa menemukan adanya piring, keramik dan kain berhiaskan bentuk awan. 

Dalam faham Taoisme, bentuk awan melambangkan dunia atas. Bentuk awan merupakan gambaran dunia luas, bebas dan mempunyai makna transidental (ketuhanan). 

Para pembatik keraton menuangkan budaya dan tradisi China ke dalam motif batik yang mereka buat tetapi tetap dengan sentuhan khas Cirebon. Jadi ada perbedaan motif megamendung dari China dan Cirebon. Misalnya, pada motif Megamendung China, garis awan berupa bulatan atau lingkaran, sedang yang dari Cirebon garis awan cenderung lonjong, lancip dan segitiga.

4. Tari Sintren



Tarian
www.negerikuindonesia.com


Tari sintren ini diperankan oleh seorang gadis yang masih suci, dibantu oleh pawang dengan diiringi gending sebanyak enam orang. Tarian ini mengisahkan tentang kisah cinta sepasang kekasih bernama Sulasih dan Sulandono. Karena cinta mereka tidak direstui, akhirnya Sulasih dan Sulandono meninggalkan rumah. Sulasih meninggalkan rumah untuk menjadi penari, sementara Sulandono untuk bertapa.

5. Kirab Budaya Cirebon



kirab
wonderfulcirebon.com

Kirab ini diadakan setiap satu tahun sekali. Kirab Budaya Cirebon diadakan sebagai bentuk perayaan hari jadi Cirebon serta rasa syukur masyarakatnya.


Mengenal Komunitas Blogger Cirebon

Kalau boleh saya katakan, Cirebon ini sangat spesial. Karena masyarakatnya terbukti sangat mencintai kota Cirebon dengan membentuk sebuah komunitas blogger bernama Komunitas Blogger Cirebon.

Komunitas ini terbentuk karena kesamaan hobi anggotanya yaitu ngeblogging. Karena kesamaan itu, dibentuklah Komunitas Blogger Cirebon pada 25 Mei 2013. Yang bikin wow lagi, komunitas ini punya aplikasi di playstore yang bernama REBON.org.

Aplikasi Reborn
Screenshot PlayStore


VISI dan MISI Blogger Cirebon (REBON.org)

  • Visi kami; Menduniakan Cirebon melalui IT dan media sosial. 
  • Visi kami; Mewujudkan Cirebon menjadi kota Blogger dan kota Citizen Journalism.
  • Misi kami; Mengeksplorasi daerah Cirebon dan sekitarnya ke seluruh penjuru dunia melalui media blog atau website dan media sosial.
  • Misi kami; Mensosialisasikan Blog ke seluruh Penduduk wilayah Cirebon dan sekitarnya agar masyarakat Cirebon melek IT.
  • Misi kami; Menjadikan Blogger Cirebon (REBON.org) sebagai sarana silaturahmi antar sesama Blogger Cirebon dan komunitas IT lainnya.
  • Misi kami; Blogger Cirebon (REBON.org) sebagai salah satu media penghubung antara Pemerintah Daerah dan warga untuk membangun perekonomian dan mengangkat pariwisata di Cirebon dan sekitarnya.
  • Misi kami; Blogger Cirebon (REBON.org) sebagai media informasi bagi Pemerintah Daerah dan lembaga/instansi yang ada di wilayah Cirebon yang berkaitan dengan promosi-promosi produk, Informasi Lowongan Kerja dan sebagainya.

AYO NGEBLOG BIAR GAK GO-BLOG !!!


Reborn
PlayStore


Rebon.org mempunyai fitur-fitur yang memudahkan kita untuk lebih mengenal Kota Cirebon yaitu terbaru, event, budaya dan wisata.


review
Screenshoot.


Bicara ngeblog, pasti nggak lepas dengan kebutuhan jaringan internet yang luas dan bisa dipakai di mana saja. Supaya aktivitas ngeblog tetap jalan terus kini Smartfren mengeluarkan modem WIFI yang bisa dipakai bila baterai smartphone kamu habis. 

Ternyata banyak sekali hal yang menarik dari kota Cirebon ya, wah jadi ingin ke sana. Budaya di Cirebon nggak kalah sama budaya daerah lainnya di Indonesia. Selain itu ada juga Komunitas Blogger Cirebon yang selalu mempromosikan kebudayaan dan wisata di Cirebon.

sumber data:
https://id.wikipedia.org/wiki/Kota_Cirebon
https://www.jejakpiknik.com/tempat-wisata-di-cirebon/
http://makananoleholeh.com/makanan-khas-cirebon/
https://www.thearoengbinangproject.com/situs-petilasan-sunan-kalijaga-cirebon/
https://food.detik.com/read/2015/12/30/113530/3107239/297/makan-siang-mengenyangkan-dengan-nasi-lengko-khas-cirebon
http://www.pintuwisata.com/sensasi-kenikmatan-tahu-gejrot-khas-cirebon
http:seputar-cirebon.com/sejarah-tari-topeng-cirebon/
http://batik-tulis.com/blog/batik-mega-mendung/
http://m.smartfren.com/id/wifi-m5/
https://rebon.org

8 Komentar

  1. Saya suka jalan-jalan ke Cirebon. Paling suka kulinernya karena murah-murah dan enak :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Saya malah belum pernah, baru bikin rencana, tapi nggak tau kpn mau ke sana, hihihi..

      Hapus
  2. Banyak sekali ternyata kuliner khas Cirebon ya mbak. Jadi pengen icip semuanya.

    BalasHapus
  3. Please deh , foto makanan tolong dikondisikan... Jangan bikin perut paper ngeliatnya ..hahahaha...

    Kota Cirebon udah jadi kota wisata banget..
    Ya wisata alam ya wisata budaya dan kuliner..
    Katanya udah jadi smart city juga ya ...?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Harus disensor dulu ya foto makanannya, ha,ha..

      Iya, Cirebon ternyata kaya tempat2 wisata & kulinernya khas bgt..

      Hapus
  4. yuk mbak main ke cirebon, bakal aku antar kemana2

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah, asyiik ada yang mau nganterin. Cari long weekend dulu ahh...

      Hapus

Terima kasih telah berkunjung ke Catatan Yustrini. Silakan meninggalkan komentar. Mohon maaf komentar yang masuk akan melewati tahap moderasi terlebih dahulu, spam, iklan dan yang mengandung link hidup akan saya hapus.